Perkembangan Anak Usia 2-4 tahun

Bismillahirrahmanirrahiim 💙💙 💙💙💙💙💙💙💙💙 📚Resume Materi Grup WhatsApp Rumah Main Anak📚 📆Hari/tanggal: Kamis/ 10 Maret 2016.📆 🌷Perkembangan Anak Usia 2-4 tahun 🌷 🎤 Pemateri: Chairunnisa Rizkiah, S.Psi 📝 Peresume: Arma Zaida Menurut saya pribadi, perkembangan di usia 2-4 tahun itu paling menakjubkan. Di rentang usia ini, benar-benar terasa kalau anak bukan lagi bayi yang masih kecil … Continue reading →

Perkembangan Anak Usia 2-4 tahun

Bismillahirrahmanirrahiim 💙💙 💙💙💙💙💙💙💙💙 📚Resume Materi Grup WhatsApp Rumah Main Anak📚 📆Hari/tanggal: Kamis/ 10 Maret 2016.📆 🌷Perkembangan Anak Usia 2-4 tahun 🌷 🎤 Pemateri: Chairunnisa Rizkiah, S.Psi 📝 Peresume: Arma Zaida Menurut saya pribadi, perkembangan di usia 2-4 tahun itu paling menakjubkan. Di rentang usia ini, benar-benar terasa kalau anak bukan lagi bayi yang masih kecil … Continue reading →

Bismillahirrahmanirrahiim 💙💙 💙💙💙💙💙💙💙💙 📚Resume Materi Grup WhatsApp Rumah Main Anak📚 📆Hari/tanggal: Kamis/ 10 Maret 2016.📆 🌷Perkembangan Anak Usia 2-4 tahun 🌷 🎤 Pemateri: Chairunnisa Rizkiah, S.Psi 📝 Peresume: Arma Zaida Menurut saya pribadi, perkembangan di usia 2-4 tahun itu paling menakjubkan. Di rentang usia ini, benar-benar terasa kalau anak bukan lagi bayi yang masih kecil … Continue reading →

Perkembangan Anak Usia 0-2 tahun

📑📑📑 Resume Kuliah WhatsApp Rumah Main Anak 5, 6, 7 📑📑📑 Judul Materi: Perkembangan Anak Usia 0-2 Tahun. Tanggal: 9 Maret 2016 Pemateri: Puti Ayu Setiani, S. Psi Peresume: Asrining Tyas Materi Grup WhatsApp Rumah Main Anak “Every child is unique, and every family deals with different issues. There are some things, however, that many … Continue reading →

Anak yang Bermain, Anak yang Cerdas!

Resume buku Anak yang Bermain, Anak yang Cerdas Pandangan kita tentang anak pada umumnya sangat mempengaruhi bagaimana kita bertindak dengan anak sehari-hari. Pandangan bahwa anak merupakan kertas kosong dipopulerkan oleh filsuf abad ke-17, John Locke.  Pandangan ini masih berpengaruh kuat dalam dunia pendidikan saat ini. Sisi negatif dari pandangan ini ialah anak dianggap pasif dan … Continue reading →

DIY: Flowery Blinds

Pintu kamar Anda terlalu plain? Bingung mo naro hiasan apa? Sila cube bikin yang satu ni…-D “Knapa pake flanel? Kan sayang..” Adanya flanel e.. tapi bole pake apa aja yang ada di rumah atau yang gampang dicari. Mo ikut bikin? Siapkan bahan2 berikut:

This Heart

The heart that can’t be seen. The heart that smiles. The heart that cries. The heart that pleases. The heart that suffers. The heart that aches. The heart that hides. The heart that endures. The heart that feels it all. The heart that will be back to its Creature. The heart that has to be … Continue reading →

Hidayah

Sedang merasa kemudian berpikir… mungkin ini rasanya orang yang disulitkan mendapat hidayah dari Allah, na-udzubillahi min dzalik.. Rasanya aku tau jalan yang benar dan ingin lari ke sana, tapi ga bisa. Ada yang selalu memanggil2 ke jalan keburukan. Lalu datanglah yang namanya syubhat.. Dia berdalil dengan kalamullah.. Bahwa kita ga akan dapat hidayah jika Allah … Continue reading →

Sahabat Bukan Dukun

Ada perkara yang orang lain ga bakal ngerti kalo ga kita sendiri yang cerita. Sahabat bukan dukun yang bisa tau masalah kita dan bisa tau kalo kita pengen dibantu, kalo bukan kita sndiri yg ngomong. Wajar aja, wong ktemunya pas gede ini, bukan sejak lahir.. Kalo ibu kita ya pantes aja ngertiin kita. Sejak dalem … Continue reading →

Datang dan Pergi II

Benarlah, semua yang di dunia ini fana. Semua yang datang, pada saatnya akan pergi meninggalkan. Seorang anak dinanti. Atas izin Allah, ia datang, menjadi penyejuk pandangan. Menghapus gurat lelah dan amarah di wajah, barang sebentar… Namun, pada saatnya ia akan pergi meninggalkan keluarganya. Dengan atau tanpa nyawa. Seorang teman ditunggu. Atas izin Allah ia hadir. Tertawa … Continue reading →

Terluka

Ku tak pernah rasakan luka sedalam ini. Mungkin ini rasanya patah hati. Seperti yang sering kudengar dari mereka yang bercinta. Saat aku berkata dan ternyata tak kau pahami, mungkin begitu juga denganmu. Kemudian gagallah suatu aksi yang bernama komunikasi. Tapi Allah Yang Maha Mengetahui segala isi hati. Biarlah Dia yang menilai di hari nanti. Aku … Continue reading →

Diversity

Seperti antosianin yang terwarna beda Pada derajat keasaman beda Sedikit berbeda Mungkin seperti itu Aku dan kamu.. *Hehehe.. Jeleeek puisinya! Beda… Waktu kecil, aku sangat anti sama perbedaan. Di mataku, cuma ada satu yang bener, selainnya… salah. Minim pemakluman. Aku mikir…, kenapa orang lain begini dan begitu. Padahal yang bener itu kan begini.  Yah. Dulu … Continue reading →